Viral Warga Keluhkan Larangan Tambang di Suka Damai, PT Timah Dinilai Dzolim

Berita, DAERAH67 Dilihat

Bangka Selatan, kejarberita-news.com – Baru-baru ini salah satu media Sosial tiktok dengan nama pengguna @bibek_nyonyir berkeluh kesah terhadap kebijakan yang diberikan oleh PT Timah , alih alih untuk mengendalikan masyarakat untuk tertib tambang tetapi langsung mendapatkan kritikan langsung oleh netizen, @bibek_nyonyir mengatakan bahwa “ sebagai masyarakat penambang timah jujur bibek merasa kecewa dengan keputusan PT Timah yang mengedarkan melarang masyarakat penambang timah untuk beraktivitas tambang di wilayah Suka Damai bangka selatan.

Kekecewain ini disampaikan karna keresahan yang melanda di masyarakat Suka Damai bangka selatan “ sejauh ini menurut bibek cv hanya dzolim terhadap masyrakayat penambang timah dan juga dzolim terhadap masyarakat Suka Damai. Lebih baik PT Timah lebih membebaskan masyarakat untuk wilayah Suka Damai untuk nambang.

Penyampaian ini juga menggiring netizen lain nya untuk memberikan pendapatnya terhadap statemen yang diberikan oleh @bibek_nyonyir “@sudarman: itu lh klo phk perusahaan slalu membuat aturan semena mena terhadap rakyat kecil. seolah olah hak di dunia ini hy mlik dia. kpd pemerintah kb jgn buat rakyat susah,” ujarnya.

Tidak sampai disitu netizen yang lainnya ikut aktif memberikan responnya “@marta14: kayak nya yg boleh nambang PT Timah ,YG KAYA PT Timah . rakyatnya dapet apa ? dapet miskin nya doang dan kerusakan alam . !! FAKTA YA”

Lanjut lagi dari pernyataan @bibek_nyonyir bahwa PT Timah memohon untuk melakukan aktivitas penambangan di laut Suka Damai “ dulu be oq awal awal nek ngebuka lokasi Suka Damai tu PT Timah ngemis ngemis ke masyarakat Suka Damai nek buka lokasi tambang di Suka Damai bangka selatan. Ujarnya” dalih dalih yang disampaikan PT Timah juga disampaikan oleh @bibek_nyonyir bahwa akan memberikan bantuan ketika diizinkan melakukan aktivitas penambangan di Suka Damai. “iming iming bantuan, bantuan cuma beras 5 kilo, bejalam selame 3 bulan nda salah bibek bejalan bantuan to sude to Die(PT Timah) yang nguase laut Suka Damai,” ungkapnya.

@bibek_nyonyir juga menyinggung beberapa soal peraturan yang dimana aktivitas penambangan dilaut Suka Damai selalu ditertibkan.” Orang Suka Damai geh dk pck begawe ti di razia terus memanglah jadi penguasa bumi, penguasa bangka menurut bibek PT Timah ni.

Ungkapnya disisi lain netizen yang lain pun mengungkapkan keresahannya. “@desri: PT Timah nambang secara legal, yg penambang ilegal nitip / nempel melalui bekingan aparat ,masyarakat sekitar dk dpt ape la ,ujung ujung PT Timah yg punya IUP juga dk dapet timah di kibulin oleh penambang dan mitra ,timah di jual ke luar ,ini judul e, “duit JIN di makan Setan ,yg mati jadi HANTU”

Atas kritikan yang disampaikan oleh @bibek_nyonyir tentu mendapatkan perhatian dari banyak orang yang hari ini berkecimpung di bidang penambangan bukan itu saja untuk daerah daerah masyarakat yang lain pun ikut turut berkomentar atas kebijakan yang diterapkan oleh PT Timah “@Henni_Aten: salah satu .. alasan kenapa,kami selalu. mempertahankan laut desa batu beriga 🤗” ujarnya.

Tim media mencoba meminta klarifikasi dari Humas PT Timah, Anggi Siahaan, terkait kritik yang ramai di media sosial. Beberapa pertanyaan yang diajukan antara lain:
Tanggapan terkait video viral yang menyuarakan keresahan masyarakat di TikTok.
Benarkah PT Timah melakukan razia terhadap penambang rakyat di laut Suka Damai?
Apakah benar, pada awal penetapan IUP serta perizinan operasi di Suka Damai, PT Timah meminta izin kepada masyarakat setempat?

Namun hingga berita ini diturunkan, pihak Humas menyampaikan bahwa mereka masih menunggu arahan dari atasan sebelum memberikan keterangan resmi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *