Sekda Mie Go Wakili Pemkot Pangkalpinang, Hadiri Penyalaan Serentak Light Up The Dream (LUTD) HUT RI Ke-80 oleh PLN UP3 Bangka

Pangkalpinang, kejarberita-news.com – Pemerintah Kota Pangkalpinang melalui Sekda, Mie Go, hadir dalam acara Penyalaan Serentak Light Up The Dream (LUTD) HUT RI ke-80 yang digelar PLN UP3 Bangka di rumah warga penerima manfaat, Jalan Belanak, Kelurahan Air Salemba, Rabu (20/8).

General Manager PLN UP3 Bangka, Ira Savitri, menjelaskan bahwa Light Up The Dream telah berjalan sejak tahun 2020 dan hingga kini sudah memberikan manfaat kepada lebih dari 26.000 penerima di seluruh Indonesia. Untuk tahun 2025, PLN menargetkan sekitar 1.800 sambungan listrik baru.

 

“Harapan kami, program kepublikan PLN ini benar-benar dapat dirasakan masyarakat, khususnya di Bangka Belitung. Kami ingin seluruh masyarakat bisa menikmati listrik secara adil dan merata. Indonesia sudah merdeka 80 tahun, maka tidak ada lagi warga yang belum ‘merdeka’ dari listrik,” ujar Ira.

Sekretaris Daerah Kota Pangkalpinang, Mie Go, menyampaikan apresiasinya atas inisiatif PLN. Menurutnya, program ini menjadi wujud kepedulian sosial sekaligus contoh baik bagi pemerintah daerah maupun stakeholder lain.

“Kami sangat mengapresiasi inisiatif ini. Program seperti ini menjadi pembelajaran bagi kita semua, bagaimana peduli terhadap lingkungan sekitar dan berbagi dengan sesama. Harapannya, kolaborasi antara Pemerintah Kota Pangkalpinang dan PLN semakin erat ke depan,” ungkap Mie Go.

Ia menambahkan, program ini sejalan dengan langkah pemerintah dalam bidang kemanusiaan, seperti penanggulangan stunting dan penyediaan air bersih. Bahkan, Mie Go berharap PLN dapat memperluas peran di bidang kesehatan maupun program rumah tidak layak huni.

“Kalau hanya mengandalkan APBD tentu berat, apalagi tahun 2026 diproyeksikan defisit. Karena itu, semangat gotong royong ini sangat penting agar masyarakat bisa lebih sejahtera,” tegas Mie Go.

Melalui Light Up The Dream 2025, GM PLN menegaskan komitmennya untuk memperluas akses listrik, baik di daerah terpencil maupun di kawasan perkotaan yang masih belum terlayani.

“Kita sudah Merdeka 80 tahun harapan kami tidak ada lagi yang tidak merdeka untuk menikmati listrik,” harap Ira Savitri.

Penulis: Hermalia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *