Jakarta, kejarberita-news.com – Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) meraih penghargaan dari Badan Wakaf Indonesia (BWI) Awards dalam kategori Pendukung Percepatan Sertifikasi Tanah Wakaf. Penghargaan tersebut diterima oleh Wakil Menteri ATR/Wakil Kepala BPN, Ossy Dermawan, pada acara yang digelar di Jakarta, Selasa (5/8).
“Sertifikasi tanah wakaf ini merupakan program prioritas dari Pak Menteri Nusron. Kami di Kementerian ATR/BPN menerima penghargaan ini dengan penuh rasa bangga dan berharap bisa terus meningkatkan serta melanjutkan upaya percepatan sertifikasi tanah wakaf di seluruh Indonesia,” ujar Wamen Ossy di hadapan awak media usai acara.
Ia menjelaskan bahwa Kementerian ATR/BPN bersama Kementerian Agama sebelumnya telah menandatangani nota kesepahaman (MoU) terkait pelaksanaan wakaf. “Langkah paling penting adalah validasi data wakaf. Kementerian Agama memberikan data jumlah tempat ibadah di seluruh Indonesia, lalu kami melakukan validasi untuk menetapkan target sertifikasi per tahunnya,” jelasnya.
Program percepatan sertifikasi tanah wakaf ini sejalan dengan visi Asta Cita yang diusung Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto. “Untuk mendukung Asta Cita, pengelolaan tanah dan tata ruang harus dilakukan secara adil. Jika pengelolaan tanah wakaf dan rumah ibadah dapat dilaksanakan dengan baik, kita dapat meminimalisir potensi sengketa, konflik, dan perkara pertanahan terkait wakaf dan rumah ibadah,” tambahnya.
Wamen Ossy juga mengimbau masyarakat yang memiliki tanah wakaf, baik yang sudah digunakan maupun yang baru diniatkan, agar segera mengurus sertifikatnya di Kantor Pertanahan setempat.
“Jangan segan-segan datang ke Kantor Pertanahan. Kementerian ATR/BPN menjamin kemudahan dan percepatan legalisasi aset tanah wakaf agar dapat memberikan manfaat bagi umat,” imbaunya.
Penghargaan diserahkan langsung oleh Kepala BWI, Kamaruddin Amin. Acara ini turut dibuka oleh Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI, Ahmad Muzani, dan dihadiri oleh Menteri Agama, Nasaruddin Umar, serta perwakilan BWI dari seluruh Indonesia.