Pangkalpinang, kejarberitanews.com – Kasus dugaan penipuan yang melibatkan Wakil Gubernur Bangka Belitung, Hellyana, memasuki babak baru.
Polda Bangka Belitung dikabarkan segera memanggil Hellyana untuk dimintai keterangan atas laporan yang diajukan oleh mantan manajer sebuah hotel di Pangkalpinang, Adelina.
Adelina, melalui kuasa hukumnya Aldy Salim, melaporkan Hellyana karena diduga tidak membayar tagihan pemesanan hotel selama hampir satu tahun.
Menurut Aldy, peristiwa ini terjadi saat Hellyana masih menjabat sebagai anggota DPRD Bangka Belitung.
Tagihan yang dimaksud merupakan biaya pemesanan kamar hotel beserta fasilitas lainnya yang digunakan dalam jangka waktu tertentu.
Sumber internal hotel menyebutkan bahwa jumlah tunggakan tersebut bukan angka kecil, sehingga memberikan beban signifikan terhadap keuangan operasional hotel.
Aldy menambahkan bahwa kasus ini bukan sekadar soal utang, melainkan telah masuk pada dugaan tindak pidana penipuan.
“Ada unsur kesengajaan, ada janji yang tidak ditepati, dan itu dilakukan dengan itikad yang patut diduga untuk menguntungkan diri sendiri,” tegasnya dalam media berita lainnya.
Manajemen hotel, Adelina diharuskan menanggung tunggakan itu dengan pemotongan gaji setiap bulannya senilai tagihan terlapor. Karena dirugikan, Adelina kemudian mengundurkan diri dari pekerjaannya dan melapor kasus itu ke polisi.
Polda Bangka Belitung sendiri dikabarkan telah memproses laporan tersebut dan menyiapkan pemanggilan resmi terhadap Hellyana. Proses hukum ini menjadi sorotan publik mengingat posisi Hellyana sebagai pejabat daerah aktif.
Hingga berita ini diturunkan, Hellyana belum memberikan pernyataan resmi. Pihak Polda Bangka Belitung menegaskan bahwa proses hukum akan berjalan sesuai prosedur dan tanpa pandang bulu.
Kasus ini menjadi ujian serius bagi citra pemerintahan daerah, sekaligus menjadi sinyal bahwa publik menuntut transparansi dan integritas tinggi dari setiap pejabat yang dipercaya mengemban amanah.
Penulis: Dimas dan Tim Media